Jumat, 26 Februari 2010

Francis Galton

Sir Francis Galton F.R.S. 1822-1911

Victorian polymath: geographer, meteorologist, tropical explorer, founder of differential psychology, inventor of fingerprint identification, pioneer of statistical correlation and regression, convinced hereditarian, eugenicist, proto-geneticist, half-cousin of Charles Darwin and best-selling author.
I have no patience with the hypothesis occasionally expressed, and often implied, especially in tales written to teach children to be good, that babies are born pretty much alike, and that the sole agencies in creating differences between boy and boy, and man and man, are steady application and moral effort. It is in the most unqualified manner that I object to pretensions of natural equality. The experiences of the nursery, the school, the University, and of professional careers, are a chain of proofs to the contrary.
-- Francis Galton, Hereditary Genius
Despite his colossal achievements, contemporary reputation and far-reaching influence, Sir Francis Galton is no longer widely known or appreciated except among specialists.  This site corrects the record, collecting online all of Galton's original published work, including all his books, papers and other published work.  The complete, definitive biography by Karl Pearson, rare even in libraries, is provided here, as are contemporary reviews of, and commentary on, Galton's work. There is a substantial gallery of photographs and portraits of Galton, and concise overviews of his major areas of interest are provided. 
The collection contains many newly discovered items and material that has long been almost impossible to obtain.  The product of over five years of research - an international treasure-hunt through rare Victorian journal and newspaper collections, archives, bibliographies and other arcana - it is now practically complete. New items continue to be added, as a clearer picture of Galton's wide-ranging research programme is uncovered.
   
 Tropical Explorer
& Geographer
:
Galton launched his scientific career with an expedition to tropical Africa and subsequent election to the Royal Geographical Society.
 Meteorologist: Galton first described the anti-cyclone and pioneered the introduction of weather-maps based on charting data about air pressure.
 Geneticist: By studying inheritance statistically, Galton founded the "biometric" approach to genetics.
Psychologist Galton founded Differential Psychology, sometimes called the "London School" of experimental psychology..
 Statistician: The study of heredity could only be placed on a scientific basis by introducing new statistical concepts like regression and correlation.
 Eugenicist: Galton wrote and campaigned extensively about improvement of the human stock, which he called 'eugenics'.
 Biography: The autobiography and Pearson's monumental biography are both available here.
 Gallery:  A collection of photographs and portraits of Galton.
 
 Bibliography: This bibliography lists all the known published material by Galton and provides links to those published on this site (almost all of his papers are now available here).
     
 "Both the idea of a general factor of cognitive ability ... and the idea that genetic factors might be an important source of variance in cognitive ability have been continuously debated since they were first systematically expounded by Galton ... . Reviews of Galton's books published in the London Times at the time of their appearance could, if slight changes were made, be published today."
 -- Thomas Bouchard 'IQ similarity in twins reared apart: findings and responses to critics' 1997.

DEFINISI PSIKODIAGNOSTIKA (dari berbagai sumber)


  • Psikodiagnostika : studi mengenai kepribadian lewat penafsiaran terhadap tanda-tanda tingkah laku, cara berjalan, langkah, gerak isyarat, sikap, penampilan wajah, suara dan seterusnya. (Kamus Psikologi C.P. Chaplin)
  • Psychodiagnostics is a scientific discipline that applies and develop measures to assess relevan characteristic of person, situation, institution, and even object. This information has to be integrated in a judgment or advice. (kesimpulan dari Jager and Petermann, 1922)
  • Psychodiagnostics is the science or art in making personality evaluation (Psikodiagnostika adalah suatu ilmu spesifik dalam membuat suatu evaluasi kepribadian).

Sumber : http://www.thefreedictionary.com/psychodiagnostics


Psikodiagnostik adalah studi ilmiah tentang berbagai metode untuk membuat diagnosis psikologis, dalam tujuan supaya dapat memperlakukan manusia dengan lebih tepat
http://caturputranto.blogspot.com/2008/09/definisi-sejarah-dan-fungsi.html


Psikodiagnostik adalah metode yang digunakan untuk menetapkan kelainan-kelainan psikis, dengan tujuan untuk dapat memberikan pertolongan secara tepat dan akurat.
http://www.scribd.com/doc/19339343/-PsikodiagnosTik


Psikodianostik dalam arti luas memiliki dua aspek yaitu praktis (dibina oleh petugas praktek). Psikodianostik adalah setiap metoda untuk membuat diagnosis psikologis. Dalam segi teoritis(lembaga-lembaga pendidikan dan penyelidikan) psikodianostik adalah studi ilmiah tentang berbagai metoda untuk membuat diagnosis psikologis dengan tujuan supaya dapat memperlakukan subyek dengan lebih tepat.
http://psikodianostik.blogspot.com/2009/09/pengertian-psikodianostik.html

Psychodiagnostics :
1. Any of various methods used to discover the factors that underlie behavior, especially maladjusted or abnormal behavior.
2. The branch of clinical psychology that emphasizes the use of psychological tests and techniques for assessing mental illness.


Dalam arti Indonesianya
1. Salah satu dari berbagai metode yang digunakan untuk menemukan faktor-faktor yang mendasari perilaku, terutama perilaku maladjusted atau abnormal.
2. Cabang psikologi klinis yang menekankan penggunaan tes psikologi dan teknik untuk menilai penyakit mental.
http://medical-dictionary.thefreedictionary.com/psychodiagnosis
http://translate.google.co.id/translate_t?

Psychodiagnosis is the diagnosis of mental disorders using psychological methods, including tests.
Dalam arti Indonesianya
Psychodiagnosis adalah diagnosis gangguan mental menggunakan metode psikologis, termasuk tes.
http://psychology.wikia.com/wiki/Psychodiagnosis
http://translate.google.co.id/translate_t?

  • Suatu ilmu yang mempelajari tentang kepribadian seseorang dengan cara mengobservasi perilaku dan menganalisisnya dengan sejumlah tes.

Arti Tahi Lalat di Wajah



Materi ini dikutip dari buku karya Lucky Yusuf.

  • Pelipis kanan : pandai menyimpan rahasia
  • Pelipis kiri : berjiwa sosial
  • Pipi kanan: rendah hati, suka menolong
  • Pipi kiri : baik hati, berbudi luhur, boros
  • Hidung : disukai orang, tidak pelit, banyak rezeki
  • Ujung hidung : ceplas-ceplos
  • Bibir atas kanan : suka berdebat
  • Bibir atas kiri : pintar bergaul
  • Bibir bawah kiri : cerewet
  • Bibir bawah kanan : tak gampang kalah dalam bicara
  • Di dalam bibir : karir dan rezeki baik
  • Dagu tengah : masa tua bernasib baik
  • Dagu kanan : penuh kasih sayang
  • Dagu kiri : hemat, pendiam
  • Leher kanan : kuat hati
  • Leher kiri : tak mudah putus asa
  • Dahi kiri : cerdas, kuat mental dan tahan uji
  • Dahi kanan : pandai bergaul, suka berpetualang
  • Alis kiri :egois, tak peduli orang lain
  • Alis kanan : banyak menanggung beban
  • Di antara kedua alis : watak keras, kadang sukses kadang gagal
  • Sudut mata kanan dan kiri : perkawinan bahagia
  • Di atas kelopak mata : punya potensi atau bakat
  • Di bawah kelopak mata : anak-anak bahagia
  • Di antara kedua mata : nasib buruk, perkawinan tidak bahagia
  • Pelupuk mata kanan : baik budi
  • Pelupuk mata kiri : banyak yang jatuh cinta
  • Telinga kanan : tidak pelit, punya kemauan keras
  • Telinga kiri : mudah tersinggung, cepat marah
  • Ubun-ubun : materialistis, pelit
  • Pundak kanan :bisa ditimbulkan, kuat memikul tanggung jawab
  • Pundak kiri : kuat batin, penyabar, punya pendirian
  • Dada kanan : iba hati
  • Dada kiri : banyak disukai lawan jenis
  • Lengan :berani, kuat, pendiam
  • Perut kanan : nafsu seks besar
  • Perut kiri : tabah penderitaan
  • Pusar : sering dapat kebajikan
  • Perut bawah kanan :besar nafsunya
  • Perut bawah kiri : sering tirakat
  • Alat kelamin kiri : kuat
  • Alat kelamin kanan : banyak yang suka
  • Pantat kanan : banyak kawan
  • Pantat kiri : suka bekerja
  • Paha kanan : kuat kemauan
  • Paha kiri : orang yang sibuk, banyak kemauan
  • Pergelangan tangan kanan : pandai menyimpan rahasia
  • Pergelangan tangan kiri : fanatik, suka membanggakan diri
  • Lutut kanan atau kiri : periang, kuat berjalan

Kamis, 25 Februari 2010

Peristiwa Penting dalam Sejarah Psikologi


  • 400 B.C. Hipocrates mengaitkan ciri-ciri kepribadian dengan tipe-tipe tubuh dan mengusulkan mental.
  • 350 B.C. Aristoteles menekankan pengamatan objektif terhadap perilaku manusia dan mengusulkan tiga prinsip untuk menjelaskan kaitan atau asosiasi ide-ide.
  • 1650 Descrates mengungkapkan bahwa hubungan antara pikiran (mind) dan tubuh (body) adalah suatu interaksi.
  • 1960 John Locke menyatakan bahwa pada saat lahir mental seseorang dalam keadaan kosong (tabula rasa)
  • 1781 Emmanuel Kant dalam tulisannya berjudul Critique of Pure Reason menyerang assosianism & pendekatan nativistik ; sangat berpengaruh pada psikolog dan filosof sesudahnya.
  • 1846 Ernest Webber menurunkan hukum pertama dalam psikologi yang bersifat kuantitatif.
  • 1850 Hermann von Helmholtz mengukur kecepatan konduksi impuls syaraf.
  • 1859 Charles Darwin menerbitkan buku The Origin of Species, yang mengemukakan teori evolusi melelui seleksi alam.
  • 1860 Gustav Fechner menerbitkan buku Elements of Psychophysic, yang berisi beberapa metode untuk mengukur hubungan antara stimulus fisik dan penginderaan.
  • 1869 Sir Francis Galton meneliti perbedaan individual dan menerapkan konsep Darwin tentang adaptasi selektif pada ras evolusi.
  • 1879 Wilhelm Wundt mendirikan laboratorium psikologi formal di Universitas Leipzig.
  • 1883 George stanley Hall mendirikan laboratorium pertama di Universitas John Hopkins Amerika.
  • 1885 Hermann Ebinghaus menerbitkan penelitian eksperimental pertama tentang ingatan.
  • 1890 Buku William James berjudul Principles of Psychology diterbitkan di Amerika Serikat.
  • 1892 Edward Tichener dari Universitas Cornell mencanangkan "strukturalisme" yang besar pengaruhnya dalam psikologi di AS.
  • 1898 Edward Thorndike melaksanakan beberapa diantara eksperimen terkendali pertama mengenai proses belajar pada hewan.
  • 1900 Sigmund Freud menerbitkan bukunya The Interpretation of Dreams, yang mengungkapkan banyak gagasan tentang psikoanalisis.
  • 1905 Alfred Binet dan Theodore Simon menyusun test kecerdasan yang pertama
  • 1906 Ivan Pavlov menerbitkan hasil studinya tentang pengkondisian klasik.
  • 1908 Terbitnya buku William Mc Dougall berjudul An Introduction to Social Psychology, secara formal menandai lahirnya bidang psikologi sosial.
  • 1912 Max Wertheimer menerbitkan formulasi pertama tentang psikologi Gestalt.
  • 1813 John B. Watson mencanangkan pengaruh besar dalam perjalanan psikologi melalui manivesto behaviorisme.
  • 1917 Wolfgang Kohler menerbitkan hasil studinya tentang problem solving pada primata.
  • 1920 Wundt menyelesaikan bukunya yang berjudul Folks Psychology beberapa saat sebelum dia meninggal. Bukunya ini menjadi cikal bakal cultural psychology.
  • 1932 Karen Horney pindah ke Amerika Serikat meneruskan tulisan kritik-kritik feminisme dan merumuskan kembali psikoanalisis.
  • 1935 Louis Thurstone mengembangkan analisis faktor.
  • 1938 B.F. Skinner mnerbitkan The Behavior of Organism yang memberikan garis besar riset awal tentang pengkondisian operan.
  • 1842 Carl Rogers menerbitkan Counseling dan Psychoteraphy, menegakkan pendekatan humanistic pada terapi.meletakkan dasan bagi pendekatan matematik terhadap teori-teori belajar.
  • 1949 Donald Hebb, dalam Organization of Behavior menyajikan teori yang menjembatani kesenjangan antara neurofisiologi dan psikologi.
  • 1950 William Estes dalam meletakkan dasar bagi pendekatan matematik terhadap teori belajar.
  • 1954 Psikolog Swiss Jean Piaget menerbitkan The Construction of Reality in the Child, yang berfokus pada perkembangan kognitif.
  • 1957 Noam Chomsky menerbitkan Syntactic Structures, buku yang menyajikan pendekatan kognitif terhadap perilaku berbahasa.
  • 1958 Herbert Simon dan rekan-rekannya menerbitkan Elements of a Theory of Human Problem Solving yang memformulasikan kembali masalah-masalah psikologi klasik kedalam kerangka model-model pemrosesan informasi.
  • 1962 David Hubel dan Tosten Weisel menemukan hubungan antara aktivitas dari neuron-neuron individual dalam visual cortex dengan ciri-ciri spesifik dari stimulus visual.
  • 1969 John Bowbly mempublikasikan Attachment Theory.
  • 1978 Mary Ainsworth mempublikasikan Attachment Theory dan eksperimen Strange Situation.
  • 1981 Roger Sperry memenangkan hadiah nobel dalam fisiologi untuk penelitiannya tentang pasien yang mengalami kerusakan otak, yang mendemonstrasikan sejumlah interkoneksi otak.